Operasi plastik dan kosmetik di Denmark, atau "plastik og kosmetisk kirurgi", sebagaimana dinamakan dalam bahasa lokal, semakin populer di negara ini. Ini ialah salah satu dari tidak sedikit manifestasi dari desakan kesehatan dan kebugaran. Boom ekonomi yang ditonton oleh negara, dalam sejumlah tahun terakhir, pun membuat hal keterjangkauan tidak cukup dipertimbangkan. Kemewahan dalam keelokan kosmetik telah memegang erat kaum muda dan tua, baik lelaki maupun wanita, dan menyentuh kota-kota, kota-kota dan pedesaan, semuanya sama.
Sudah selama 320.000 orang Denmark sedang di bawah kendali, dengan kata lain, 8% dari total populasi orang dewasa Denmark - dan jumlahnya diproyeksikan bakal semakin meningkat. Penelitian terbaru mengindikasikan peningkatan proyeksi sebesar 20% sampai 30% di tahun-tahun mendatang dari jumlah orang Denmark yang menggali operasi kosmetik. Menariknya, masing-masing wanita kelima di atas umur 17 secara aktif mempertimbangkan untuk mengerjakan operasi kosmetik, sementara setiap perempuan kesepuluh sudah menjalani operasi kosmetik. Delapan puluh persen dari seluruh orang Denmark berasumsi bahwa operasi kosmetik sepenuhnya bisa diterima. Saat ini, selama 30.000 operasi kosmetik, per tahun, dilaksanakan secara nasional.
Apa yang lebih menarik ialah bahwa lelaki bertanggung jawab atas mayoritas dari seluruh operasi kosmetik yang dilaksanakan di Denmark. Setiap Dane ketiga yang sudah menjalani atau sedang mempertimbangkan operasi kosmetik ialah pria. Lima persen dari populasi lelaki Denmark dewasa, selama 100.000 sudah berada di bawah pisau, dan 15% sampai 25% dari pasien di klinik bedah plastik dan kosmetik memang laki-laki, tidak sedikit di antaranya ialah varietas metroseksual.
Jenis-jenis operasi plastik dan kosmetik di Denmark yang menghasilkan minat pasien terbesar berhubungan dengan perawatan payudara, kelopak mata, hidung, sedot lemak, laser hair removal, perut dan perut, dan yang terakhir, lift wajah.
Lonjakan minat dalam operasi kosmetik memberi desakan pada sistem perawatan kesehatan publik Denmark dalam sebanyak cara: (i) berpengalaman bedah plastik dan kosmetik yang sangat cerdas membelot ke dalam praktik swasta, sampai-sampai mengurangi kelompok bakat dalam domain publik; dan (ii) ongkos operasi plastik dan kosmetik tertentu yang dilaksanakan di lokasi tinggal sakit swasta masih ditunaikan oleh sistem publik - laksana operasi kelopak mata, pengurangan payudara dan operasi obesitas, di mana pasien bisa dengan gampang mengklaim bahwa operasi dibutuhkan untuk faedah yang sehat tubuh, dan bukan sebab masalah kosmetik. Berdasarkan keterangan dari hukum Denmark, seluruh operasi kosmetik mesti diongkosi secara individu oleh individu, namun, zona abu-abu ini mengartikan apa yang kosmetik versus apa yang urgen untuk faedah tubuh yang sehat, sudah mulai membebani perkiraan publik Denmark. Mengingat penambahan baru-baru ini dalam minat dalam bedah kosmetik, masalah ini tentu memburuk. Dalam seluruh kemungkinan, sistem layanan kesehatan publik Denmark mesti mengalah dan menolak menunaikan untuk operasi zona abu-abu tersebut. Jika ini terjadi, jelas, permintaan guna operasi kosmetik di lokasi tinggal sakit swasta bakal semakin meningkat, dan karenanya, seperti pun masa tunggu. Sebagai gambaran, salah satu lokasi tinggal sakit swasta sangat terkenal di Kopenhagen, Hamlet Privathospital, telah menambah pendapatannya dari operasi kosmetik tiga kali lipat dalam enam tahun terakhir. Namun, masa tunggu, dalam kasus-kasus tertentu di lokasi tinggal sakit swasta, dapat selama dua separuh bulan, dari konsultasi mula ke perawatan aktual. Dalam seluruh kemungkinan, sistem layanan kesehatan publik Denmark mesti mengalah dan menolak menunaikan untuk operasi zona abu-abu tersebut. Jika ini terjadi, jelas, permintaan guna operasi kosmetik di lokasi tinggal sakit swasta bakal semakin meningkat, dan karenanya, seperti pun masa tunggu. Sebagai gambaran, salah satu lokasi tinggal sakit swasta sangat terkenal di Kopenhagen, Hamlet Privathospital, telah menambah pendapatannya dari operasi kosmetik tiga kali lipat dalam enam tahun terakhir. Namun, masa tunggu, dalam kasus-kasus tertentu di lokasi tinggal sakit swasta, dapat selama dua separuh bulan, dari konsultasi mula ke perawatan aktual. Dalam seluruh kemungkinan, sistem layanan kesehatan publik Denmark mesti mengalah dan menolak menunaikan untuk operasi zona abu-abu tersebut. Jika ini terjadi, jelas, permintaan guna operasi kosmetik di lokasi tinggal sakit swasta bakal semakin meningkat, dan karenanya, seperti pun masa tunggu. Sebagai gambaran, salah satu lokasi tinggal sakit swasta sangat terkenal di Kopenhagen, Hamlet Privathospital, telah menambah pendapatannya dari operasi kosmetik tiga kali lipat dalam enam tahun terakhir. Namun, masa tunggu, dalam kasus-kasus tertentu di lokasi tinggal sakit swasta, dapat selama dua separuh bulan, dari konsultasi mula ke perawatan aktual. laksana halnya masa tunggu. Sebagai gambaran, salah satu lokasi tinggal sakit swasta sangat terkenal di Kopenhagen, Hamlet Privathospital, telah menambah pendapatannya dari operasi kosmetik tiga kali lipat dalam enam tahun terakhir. Namun, masa tunggu, dalam kasus-kasus tertentu di lokasi tinggal sakit swasta, dapat selama dua separuh bulan, dari konsultasi mula ke perawatan aktual. laksana halnya masa tunggu. Sebagai gambaran, salah satu lokasi tinggal sakit swasta sangat terkenal di Kopenhagen, Hamlet Privathospital, telah menambah pendapatannya dari operasi kosmetik tiga kali lipat dalam enam tahun terakhir. Namun, masa tunggu, dalam kasus-kasus tertentu di lokasi tinggal sakit swasta, dapat selama dua separuh bulan, dari konsultasi mula ke perawatan aktual.
Secara tradisional, operasi kosmetik tidak pernah sepenuhnya tertutup, andai sama sekali, oleh asuransi kesehatan, baik di Denmark atau di mayoritas dunia. Dan, sebab itu, laksana pengetahuan umum, ini dapat menjadi kegiatan yang mahal. Biaya operasi plastik dan kosmetik di Denmark mahal. Mengutip sejumlah contoh harga lokasi tinggal sakit swasta:
(i) Bedah Kelopak Mata: berkisar dari DKK 7.000 sampai DKK 13.000 (USD 1.100 sampai USD 2.100)
(ii) Rekonstruksi payudara: ongkos operasi dapat menjangkau DKK 65.000 (dari 10.800);
(iii) Sedot lemak perut: DKK 21.500 (USD 3.500);
(iv) Laser Hair Removal: DKK 12.000 (USD 2000)
(v) Transplantasi Rambut: berkisar dari DKK 40.000 sampai DKK 350.000 (USD 6.600 sampai USD 58.000)
Biaya tinggi dari operasi plastik dan kosmetik dan masa tunggu yang signifikan, telah mengakibatkan pertumbuhan yang urgen dalam perjalanan medis ke negara-negara beda di mana ongkos perawatan yang sama lebih rendah dan, oleh sebab itu, lebih tercapai untuk orang Denmark. Tujuan perawatan populer tergolong Turki, Polandia dan Hongaria. Semakin tidak sedikit orang Denmark kini pun mulai bepergian ke Asia, di mana mereka bisa memperoleh guna dari kedua perawatan bedah yang paling baik dengan harga yang sangat kompetitif, digabungkan dengan pilihan guna menjadikan perjalanan tersebut sebagai perjalanan liburan dan liburan. Sekarang, mengingat susunan tunggu guna operasi kosmetik bahkan di lokasi tinggal sakit swasta di Denmark, wajar untuk Denmark guna melanjutkan perjalanan ke luar negeri guna perawatan.
India barangkali menjadi destinasi wisata medis berikutnya dari Denmark. Biaya perawatan medis di India guna orang asing ialah salah satu yang termurah di dunia, andai bukan yang sangat kompetitif. Di Asia, tersebut melampaui keunggulan ongkos bahkan Thailand dan Singapura. Kualitas pengobatannya berkelas dunia, tidak terdapat duanya, dan setara, andai tidak superior, dalam kasus, dengan penyembuhan yang terdapat di Amerika Serikat dan Inggris. Pada tahun 2002, jumlah pasien asing yang mengerjakan perjalanan ke India guna perawatan ialah 150.000. Pada 2005, angka yang sama mendekati 500.000. Perjalanan ke India guna perawatan medis menemukan momentum - India ialah pusat pariwisata yang berkembang pesat yang menawarkan keganjilan kekayaan kebiasaan yang spektakuler dengan keganjilan keindahan alam India.